Daerah

Patut Diusut, Pemko Pekanbaru Tertutup Kelola Dana Rakyat

"Rasionalisasi basa–basi polemik penurunan DBH Migas dan pendapatan lainnya dari sektor pajak, telah di informasikan. Bahkan sejak awal tahun 2015, dan bahkan realisasi tahun 2015 juga sudah menunjukkan penurunan keuangan daerah yang signifikan. Akan tetapi, persoalan tersebut tidak direspon secara cepat sejak pada saat penyusunan anggaran khususnya tahun 2016" tegas Usman.

Dipaparkan Usman, Tahun 2016, proyeksi pendapatan daerah Kota Pekanbaru, masih diperkirakan sebesar Rp, 2,7 triliun. Sedangkan belanja daerah diproyeksi mencapai sebesar Rp. 3,04 triliun. Semestinya Pemko Pekanbaru telah memperkirakan pendapatan dan belanja daerah telah disesuai dengan kondisinya. "Bukan justru merasionalisasi pada saat perubahaan anggaran tahun 2016" tukasnya.

"Dari dokumen APBD Murni 2016, FITRA Riau mencacat masih banyak ditemukan anggaran yang mestinya tidak harus dipaksanakan dialokasikan pada tahun 2016. Mengingat permasalahan keuangan daerah yang dihadapkan pada penurunan pendapatan disegala bidang" katanya.

Reporter Arif Wahyudi


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar