Daerah

Guna Antisipasi Karlahut, Bupati HM Wardan Serahkan Mesin Apung

Wardan serahkan mesin apung di Mesjid Jami' Al-Ihsan di Desa Sungai Asam dan Desa Sungai Rokan Kecatan Reteh

GagasanRiau.Com Tembilahan - Guna mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) diwilayah Kabupaten Indragiri Hilir, Bupati HM Wardan serahkan 2 unit mesin apung dan peralatan pencegahan kebakaran.

Bantuan mesin apung tersebut langsung diterima secara simbolis oleh Camat Reteh dan Kepala Desa Sungai Asam  pada saat acara Peringan Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H yang di pusatkan di Mesjid Jami' Al-Ihsan di Desa Sungai Asam dan Desa Sungai Rokan Kecatan Reteh, Rabu (4/1/2017).

Wardan mengatakan bahwa dalam tahun 2017 ini masing-masing Desa akan diupayakan memiliki mesin mini pemadam kebakaran, sebab itu sangat penting dalam mencegah Karhutla maupun kebakaran lainnya.

"Pencegahan kebakaran hutan dan lahan merupakan tanggungjawab semua pihak terlebih lagi peran Kepala Desa dalam mencegah kebakaran di wilayahnya masing - masing," ucap Wardan yang di dampingi Ketua TP PKK Hj.Zulaikhah Wardan, Kepala BPBD dan bebeberapa Pejabat eselon di lingkungan Pemkab Inhil, Rabu (4/1/2017).

Kepala BPBD H. Yuspik. SH menambahkan bahwa pada tahun 2015 “Indonesia mendapat sorotan dunia akibat kabut asap, sehingga hal tersebut perlu kita antisipasi bersama khususnya untuk di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir."  

Oleh sebab itu, menurut Yuspik, Kepala Desa bisa memanfaatkan mesin dan peralatan pemadam secara maksimal, dapat membentuk tim dari masyarakat yang nanti akan dilatih oleh BPBD Indragiri Hilir agar mampu menggunakannya serta bisa merawat mesin secara benar.

"Mesin ini akan kita berikan kepada seluruh Desa dalam bentuk pinjam pakai, yang perlu dirawat dan akan dikontrol secara intens oleh BPBD agar tidak ada mesin yang disia-siakan," katanya.

Reporter Daud M.Nur


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar