Politik

Korupsi Merajalela di Bengkalis, Alasan Iyeth Bustami Maju di Pilkada 2020

Dukungan DPP PDIP yang sudah resmi mengeluarkan surat rekomendasi memastikan artis Melayu, Iyeth Bustami maju menjadi Wakil Kaderismanto di Pilkada Kabupaten Bengkalis 2020.
GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Iyeth Bustami kader PKB ini, keinginan bersedia maju di Pilkada Bengkalis, untuk memberantas kasus korupsi yang belakangan ini marak terjadi di kampung halamannya itu.
 
"Saya sedih melihat banyak kepada daerah di tempat saya itu melakukan korupsi. Ini mencemarkan kampung halaman saya. Saya sedih ada yang ber hianat di kampung kita," ucap Iyeth bernama asli Sri Barat, kelahiran Pulau Bengkalis Rabu (11/8).
 
Oleh karena itu sebelum dirinya  memutuskan bergandengan  dengan Kaderismanto, dirinya terlebih dahulu melihat rekam jejaknya. Rekam jejak utamanya adalah pasangannya yang akan maju untuk Pilkada Bengkalis harus terbebas dari perkara korupsi.
 
"Setelah saya melihat rekam jejak Kaderismanro,  maka saya akhirnya memutuskan untuk mendampingi beliau untuk bertarung di Pilkada Kabupaten Bengkalis," ujar istri Eka Sapta Nugraha.
Apa lagi tambah pelantun lagu "Laksemana Raja di Laut' ini, dirinya  mempunyai komitmen bersama untuk tidak korupsi dan memberantas korupsi.
 
"Sebelum saya putuskan menerima pinangannya, saya amati dulu rekam jejaknya. Saya sudah beberapa kali menolak untuk maju Pilkada di kampung saya. Namun saya lihat belakangan ini isu kampung saya makin teruk (buruk) karena kasus korupsi. Untuk itulah saya putuskan untuk maju dan bisa berbuat yang terbaik untuk kampung halaman saya. Saya benci dengan korupsi," ucap wanita yang telah dikarunia tiga anak itu.
 
Adanya kepala daerah di kampung halamannya terjerat korupsi membuat Penyanyi Wanita Terbaik Versi Anugerah Dangdut TPI 2003 itu malu di mata teman teman. Dengan profesinya sebagai seniman, dia selalu berupaya mengharumkan nama daerah melalui karyanya di bidang seni.
 
"Selama hidup di Jakarta saya selalu membanggakan kampung halaman kepada teman teman. Jadi teman teman sangat tau kampung halaman saya Bengkalis. Jadi saya memang selalu mempromosikan Bengkalis dan Budaya Melayu di Riau," imbuh Iyeth.
 
Sementara itu Kaderismanto yang dihubungi membenarkan bahwa DPP PDIP telah merekomendasikan pasangan Kaderismanto-Sri Barat di Pilkada Bengkalis. PDIP akan berkoalisi dengan PKB.
 
"Alhamdulillah kita dipercaya DPP PDIP untuk maju di Pilkada Bengkalis. Di legeslatif kita memiliki enam kursi sedangkan PKB tiga kursi. Jadi sudah mencukupi untuk maju. Ibu Iyeth inikan kader dari PKB," imbuh pria yang akrab disapa Kade yang menjabat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis, dari Fraksi PDIP.
 
Sebagai mana diketahui, dua kepala daerah Kabupaten Bengkalis tersandung kasus hukum korupsi. Mantan Bupati Bengkalis Herliyan Saleh sudah mendekam di Lapas Sialang Bungkuk. Sementara Bupati Non Aktif Amril Mukminin tersangkut kasus korupsi yang kasusnya sedang di sidang di Pengadilan Tipikor Pekanbaru.


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar