Hukum

Jambret di Kuansing Jatuh ke Parit, Satu Tewas

Pelaku jambret tewas setelah terjatuh dari sepeda motor
GAGASANRIAU.COM, KUANSING - Dua orang pelaku jambret bernasib naas setelah melakukan aksinya.
 
Penjambret tersebut jatuh dari sepeda motor akibat menabrak lobang jalan dan nyungsep ke parit.
 
Kronologi penjambretan tersebut saat korban mengendarai sepeda motor Honda Scoppy warna putih BM 2227 XX.
 
Korban menuju pasar baru Pangean. Tidak lama datang 2 orang pelaku merampas dompet milik korban.
 
Setelah berhasil merampas dompet korban, pelaku lari menggunakan sepeda motor honda Vario warna merah BM 6478 XV.
 
"Pelaku melarikan diri ke arah Rengat mengendarai sepeda motor yang digunakan," kata Kabid Humas Polda Riau, Kombes Sunarto, kepada GAGASAN melalui rilis resmi, Selasa (22/12).
 
Atas kejadian tersebut, warga yang melihat kejadian mengejar pelaku yang melarikan diri tersebut. 
 
Namun saat dikejar ketika melarikan diri, sepeda motor pelaku masuk lobang jalan sehingga kedua pelaku terjatuh.
 
"Pelaku Suprio jatuh. Kepala membentur aspal sedangkan pelaku Edwin jatuh ke parit," paparnya.
 
Kedua pelaku diamankan masyarakat dan petugas Polsek Pangean datang ke TKP membawa kedua pelaku ke Puskesmas Pangean.
 
"Kedua pelaku dilarikan ke Puskesmas dengan menggunakan mobil Puskesmas Pangean," sambungnya.
 
Salah satu pelaku Suprio (45 tanun) dinyatakan meninggal dunia (MD) setelah mendapat pertolongan medis di Puskesmas Pangean.
 
"Sedangkan pelaku Edwin Fernando diamankan di Mapolsek Pangean," sebutnya.
 
Adapun jarak dari TKP penjambretan ke lokasi jatuhnya pelaku sekitar 2 Km. Menurut pengakuan keterangan pelaku, Edwin Fernando, bahwa yang meninggal tersebut adalah orang tua kandungnya, Suprio.


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar