Parlemen

Diundang Rapat Bahas Pengalihan Parkir, Dishub Pekanbaru Malah Mangkir

Fathullah, Ketua Komisi II DPRD Pekanbaru. (Dok.Ain/GAGASAN)

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Setelah mangkir pada undangan yang diberikan oleh Komisi II DPRD Pekanbaru, Fathullah mengatakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru akan dijadwalkan ulang. 

"Hearing kita jadwalkan ulang. Kita minta nanti langsung Kadisnya (Yuliarso) yang datang. Jangan coba-coba diwakilkan," tegas Ketua Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Fathullah.

Rencana dalam agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi II DPRD Pekanbaru dan Dishub Pekanbaru ini akan membahas peralihan parkir ke pihak ketiga yaitu PT Yabisa Sukses Mandiri selama 10 tahun lamanya.

Ketidakhadiran Dishub yang tanpa alasan ini membuat Fathullah geram. Karena hal pemungutan parkir ini berdampak bagi masyarakat.

"Boleh mencari PAD, tapi pikirannya jangan uang dan uang saja. Pikirkan masyarakat yang sedang susah di masa pandemi. Kami minta, hentikan pungutan parkir di Indomaret dan Alfamart ini," tegasnya.

Fathullah juga menegaskan Kadishub Pekanbaru, Yuliraso untuk dapat bertanggungjawab atas kegaduhan yang terjadi di tengah masyarakat seperti saat ini.

"Kalau memang tidak mampu lagi menjadi Kadis, silahkan mundur. Masih banyak pejabat lain yang bisa bekerja, yang tidak membebankan masyarakat, dan menambah buruk nama Walikota," tutupnya.


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar