Penemuan Kerangka Manusia di Desa Sungai Asam Kecamatan Reteh

Jumat, 03 Oktober 2025 | 07:32:45 WIB
Pihak kepolisian bersama warga saat mengevakuasi kerangka manusia di Desa Sungai Asam.

GAGASANRIAU.COM, RETEH – Warga Desa Sungai Asam, Kecamatan Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir digemparkan dengan penemuan kerangka manusia.

Kerangka manusia tersebut ditemukan di sekitar Parit Tanik RT 01 RW 02 Dusun Sungai Kerang, Rabu (1/10/2025) sore.

Penemuan pertama kali diketahui oleh tiga warga, yakni M. Joni (13), M. Riski (19), dan Herni Saputri (15) yang sedang mencari ketam untuk umpan memancing sekitar pukul 16.30 WIB.

"Salah satu dari mereka melihat benda menyerupai tengkorak manusia di samping pondok kebun milik warga bernama Zailani," kata Kapolsek Reteh, AKP Syahril.

Temuan itu kemudian dilaporkan kepada Ketua RT setempat, Hamzah, yang selanjutnya bersama warga memastikan ke lokasi dan benar menemukan kerangka manusia dalam kondisi tidak utuh.

Laporan diteruskan kepada Kepala Desa Sungai Asam, Muhammad Taher, lalu disampaikan kepada Bhabinkamtibmas Desa Sungai Undan, Bripka Budi Yanto.

Kapolsek Reteh kemudian memerintahkan Unit Reskrim bersama personel Polsek untuk berkoordinasi dengan pihak UPT Puskesmas Pulau Kijang dalam rangka evakuasi.

Namun karena cuaca hujan dan kondisi malam hari, evakuasi baru dapat dilaksanakan pada Kamis (2/10/2025) pukul 10.00 WIB.

Proses evakuasi melibatkan personel gabungan yang terdiri dari Polsek Reteh, Koramil 07 Reteh, UPT Puskesmas Pulau Kijang, perangkat desa, serta sekitar 30 warga.

Dari hasil pemeriksaan awal, dokter Idris dari UPT Puskesmas menyebut bahwa kerangka tersebut diduga berjenis kelamin laki-laki dengan perkiraan usia sekitar 40 tahun.

"Selain kerangka, ditemukan juga sejumlah barang bukti berupa satu jaket biru dongker, satu kaos berkerah hitam, satu celana pendek hitam, dan satu celana panjang hitam," teranya.

Berdasarkan kesepakatan bersama pemerintah desa dan pihak terkait, kerangka tersebut kemudian dikebumikan di pemakaman umum Desa Sungai Asam.

Polsek Reteh telah mengambil langkah kepolisian berupa mendatangi TKP, mencatat saksi-saksi, membuat laporan resmi, serta berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk pemakaman kerangka manusia tersebut.

Terkini