Dinkes Inhil Ingatkan Bahaya "Ngelem:

Gagasanriau.com Tembilahan - Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir menghimbau kepada generasi muda untuk tidak menyalah gunakan lem dari kegunaannya seperti menghisap aroma lem alias 'ngelem'. Hal tersebut disampaikan Kadinkes Inhil, DR Hj Alvi Furwanti Alwie melalui Kepala Seksi (Kasi) Kesehatan Khusus, Devi Natalia. "Selain menyebabkan para penggunanya mabuk dan berhalusinasi, dampak 'ngelem' ini juga bisa menimbulkan berbagai efek negatif lainnya, seperti mengganggu kesehatan tubuh," tutur Devi. Penyimpangan tersebut, lanjutnya, sangat bahaya bagi pemakainya, karena akan merusak otak dan cairannya, yang akhirnya berakibat gangguan jiwa. Devi mencontohkan pada pada kasus penemuan pasien ODGJ di Jalan Harapan, Kecamatan Tembilahan tersebut. Dimana, setelah berinteraksi langsung dan dari pengakuan pasien diketahui, ternyata yang bersangkutan sebelumnya pernah 'nglem' Devi menghimbau kepada seluruh masyarakat terutama para orang tua, untuk selalu mengawasi pergaulan dan tingkah laku anak-anak mereka, agar tidak melakukan hal-hal yang tidak benar dan menyimpang, seperti "ngelem" dan lain sebagainya. "Mari kita jaga generasi penerus kita, untuk menggapai masa depan yang lebih baik,"pungkasnya. Reporter Ragil Hadiwibowo