Daerah

Bupati Wardan Ajak Umat Muslim Bumikan Alquran di Negeri Seribu Parit

GagasanRiau.Com Tembilahan - Seluruh masyarakat terutama umat Muslim di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) diajak untuk membumikan Alquran dengan melakukan program atau kegiatan yang telah dicanangkan dan disupport oleh Pemerintah Daerah, yakni Gerakan Masyarakat Maghrib (Gemmar) Mengaji.

Ajakan tersebut disampaikan Bupati Inhil, HM Wardan dalam sambutannya saat menghadiri peringatan Malam Nuzul Qur'an di Kabupaten Inhil, yang bertepatan dengan malam 17 Ramadhan 1436 H, Jum'at (3/7/2015).

Perhelatan religius yang dipusatkan di Masjid Raya Al-Huda, Jalan Jendral Sudirman Tembilahan tersebut, turut dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan sejumlah pejabat eselon di lingkungan Pemkab Inhil, serta ratusan jama'ah masjid yang kebanggaan masyarakat di Kota IBADAH ini.

Dikatakan Bupati Wardan, Pemkab Inhil terus berupaya untuk membumikan Alquran di tengah-tengah masyarakat, khususnya melalui pelaksanaan program Maghrib Mengaji di seluruh wilayah di Negeri Seribu Parit.

"Saya sangat mengharapkan dukungan dan kerjasama dari seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Inhil, guna mensukseskan program ini," tutur Bupati Wardan.

Sementara itu, Al Ustadz Prof Saifuddin Ansir dalam tausiyahnya menjelaskan tentang berbagai keutamaan malam Nuzul Qur'an ini, sehingga selalu diperingati setiap tahunnya ketika Bulan Puasa.

"Sesungguhnya Alquran diturunkan di malam yang agung ini, yaitu malam Lailatul Qadar. Dimana, pada malam itu lebih baik dari seribu bulan, karena memiliki banyak nilai kebaikan dan keistimewaan," terangnya.

Pada kesempatan itu, juga ditampilkan Tahfiz Alquran Juz Amma dari santri Tahfiz Al-Qur'an Mesjid Raya Al-Huda Tembilahan, serta penyerahan satu unit mobil operasional oleh Bupati Wardan, yang diberikan secara simbolis Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Inhil, H Syamsurizal Awie.

Advertorial/Humas


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar