Daerah

Bonita Pemangsa Manusia di Inhil Berhasil Ditembak Bius

GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Akhirnya hewan buas Harimau Sumatera dengan identitas "Bonita" berhasil ditembak bius sebelum berhasil ditangkap oleh tim Terpadu di PT. THIP, Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Inhil, Riau, Jumat (20/4/2018).
 
Keberhasilan tim menangkap hewan buas itu sekira pukul 06.15 WIB, ketika Tim Terpadu yang berasal dari beberapa unsur diantaranya, BBKSDA Riau, Polres Inhil/Polsek Pelangiran, Kodim 0314 Inhil/Koramil 06 Kateman, Yayasan Arsari Djojohadikusumo (Organisasi Peduli Lingkungan), Tim dari  PT. THIP serta PT Arara Abadi melaksanakan kegiatan patroli di Blok 76-77, Afdeling IV, Kebun Eboni PT. THIP, 
 
"Tim terpadu melihat Harimau Sumatera dengan Identitas "Bonita", selanjutnya Tim terpadu berusaha untuk mendekati Harimau Sumatera tersebut, dengan tujuan mencapai jarak yang ideal untuk dilakukan penembakan bius," ungkap Kapolres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony melalui paurhumas Heriman Putra melalui rilisnya, Jum'at (20/4/28) malam. 
 
Selanjutnya setelah Mencapai Jarak yang Ideal, drh Dita langsung mmelakukan penembakan bius terhadap Harimau Sumatera tersebut, dan penembakan bius Berhasil mengenai sasaran. Namun harimau itu sempat bergerak cepat, namun Tim Terpadu terus melakukan memantau pergerakan Bonita tersebut agar tidak kehilangan jejak.
 
"Setelah Berjalan sejauh +- 1.000 M, Tim terpadu menemukan Harimau Sumatera tersebut dalam keadaan pingsan akibat pengaruh dari penembakan Bius yang telah dilakukan oleh Tim Terpadu," paparnya.
 
Setelah ditemukan, namun kegiatan evakuasi mengalami hambatan dikarenakan jarak yang jauh dan akses yang sulit dijangkau, serta medan ke lokasi yang sangat sulit, sehingga terhadap Harimau Sumatera tersebut kembali dilakukan penembakan bius untuk yang kedua kalinya, sekaligus untuk memastikan bahwa Hariamu Sumatera tersebut tidak berdaya/benar-benar pingsan. 
 
Hariamu Sumatera tersebut dimasukkan ke dalam kandang evakuasi yang sudah dipersiapkan sebelumnya, selanjutnya dibawa ke KPP PT. THIP,  Tanjung Simpang, Kec. Pelangiran, Kab. Inhil untuk selanjutnya dibawa ke tempat observasi datwa liar di Dharmasraya melalui Tembilahan. 
 
Reporter: Daud M Nur


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar