Politik

Baliho Kaderismanto-Iyet Bustami Disobek OTK, Repdem Riau : Kader Jangan Terpancing

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Andri, Wakil Ketua Bidang Politik Dewan Pimpinan Daerah, Relawan Perjuangan Demokrasi (DPD-Repdem) Provinsi Riau menghimbau agar kader-kadernya di daerah tak terpancing dengan ulah Orang Tak di Kenal (OTK) yang melakukan aksi vandalisme terhadap baliho pasangan Kaderismanto dan Iyet Bustami atau Sri Barat di Kabupaten Bengkalis. Para kader Repdem di daerah yang akan mengikuti Pilkada Serentak di 9 Kabupaten Kota pada 9 Desember nanti untuk tetap menjaga keharmonisan sesama masyarakat dan pasangan calon lainnya.
 
Hal itu disampaikan Andri terkait adanya penyobekan dan perusakan baliho Kadersimanto dan Iyet Bustami  yang terpasang di sepanjang jalan Pakning, Kecamatan Lubuk Muda, Kabupaten Bengkalis.
 
"Saya berharap kawan-kawan juang kami di Bengkalis untuk tidak terprovokasi, bersikap tenang serta tetap membangun komunikasi yang baik, selain itu juga terus membangun jaringan lebih luas di masyarakat " ungkap Andri, Rabu, 26 Agustus 2020, di Pekanbaru.
 
Andri juga mengimbau agar para masyarakat untuk tidak terpancing dengan aksi-aksi pengrusakan tersebut. " PDI Perjuangan dan PKB sudah sepakat bagaimana Pilkada ini kita mengedepankan politik yang berperikemanusian, dan berkeadaban " terang Andri.
 
Selain itu juga terang Andri, PDI Perjuangan mengedepankan semangat persatuan untuk menghimpun suara pemilih ini.
 
"Kami tekankan agar seluruh kader PDI Perjuangan, dan Repdem untuk mengambil hati rakyat dengan cara mendengar kebutuhan rakyat, menyerap harapan rakyat, untuk kemudian diperjuangankan secara politik melalui pilar-pilar partai, baik di Eksekutif, Legislatif dan struktur partai " tukas dia.
 
Diberitakan sebelumnya,  ratusan baliho sosialisasi pasangan Balon Bupati Bengkalis 2020, Kaderismanto-Iyeth Bustami (KDI) yang terpasang di sepanjang jalan Pakning, Kecamatan Lubuk Muda, Bengkalis disobek dan dibuang oleh OTK (Orang Tidak Dikenal). 
 
Hal itu diketahui oleh Tim Relawan KDI di Pulau Muda pada pukul dua malam disaat mereka melakukan kontrol terhadap baliho yang sudah dipasang selama dua tiga hari. Lokasinya persis satu hari sebelum deklarasi Koalisi Rakyat di Gedung Cik Puan, di Pulau Bengkalis, Senin (24/8). 
 
Pasangan KDI yang diusung PDIP (6) dan PKB (3), saat ini memang sedang memulai melakukan sosialisasi, baik dengan melakukan pertemuan langsung dengan masyarakat maupun memasang atribut seperti bener dan baliho untuk sementara lebih kurang 6.000 lembar.


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar