GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Indragiri Hilir menggelar aksi unjuk rasa damai.
Aksi yang dipimpin Taufik Hidayat dan M Ridwan digelar di depan Kantor Bupati Inhil.dihadiri sekitar 30 peserta, Senin (23/09/2024).
"Aksi ini kami lakukan untuk menyampaikan suara mahasiswa terkait maraknya peredaran narkoba di Kabupaten Inhil," ujar Taufik Hidayat saat orasi.
Massa aksi bergerak dari Parit 6 menuju lokasi aksi pada pukul 09.20 WIB. Setibanya di kantor Bupati, para demonstran langsung menyampaikan aspirasi.
Mereka menuntut pemerintah daerah, diantaranya Membentuk Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) di Inhil untuk mengkampanyekan bahaya narkoba.
"Segera bentuk BMNK kampanyekan bahasa narkoba kepada masyarakat dan melakukan upaya serius untuk meminimalisir peredaran narkoba," terangnya.
Pihak Pemkab Inhil, diwakili oleh Kaban Kesbangpolinmas, H Arifin sampaikan apresiasinya terhadap aksi ini. Ia katakan sudah ajukan pembentukan BNNK ke Pemerintah Pusat.
"Kami mengapresiasi partisipasi mahasiswa dalam aksi ini. Pemkab Inhil sudah mengajukan pembentukan BNNK ke pemerintah pusat, tetapi hingga kini belum ada tanggapan," jelas H Arifin.
Kepala Dinas Kesehatan, Rahmi Indrasuri, menambahkan pihaknya telah melakukan berbagai upaya dalam menangani orang yang terpapar narkoba.
"Kami telah melakukan berbagai upaya untuk menangani orang yang terpapar narkoba dan membuka layanan konseling bagi pecandu," tambahnya.
Aksi unjuk rasa ini berakhir dengan keadaan aman dan tertib. "Kami berharap pemerintah segera merespon tuntutan kami dan serius menangani masalah narkoba di daerah ini," kata M. Ridwan, koordinator lapangan.
Tulis Komentar