Daerah

Medsos Pertanyakan Motif Ucapan Terima Kasih JK ke KPK Setelah Putusan MK

Gagasanriau.com Pekanbaru-Direktur Eksekutif Nurjaman Center for Indonesian Democracy (NCID) Jajat Nurjaman mengatakan, pernyataan Wakil Presiden terpilih Jusuf Kalla (JK) beberapa lalu dalam acara jumpa pers setelah adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai sengketa pilpres 2014 masih ramai dibicarakan di media sosial.

Jajat menilai, pernyataan JK yang mengundang perhatian adalah ucapan terim kasihnya kepada KPK yang sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan sengketa pilpres 2014 http://www.youtube.com/watch?v=uyOSpzMZDGQ dalam link youtube tersebut pada menit 2:2 JK menyebut terima kasih tidak hanya kepada MK tetapi KPK juga disebut.

hal ini dikuatkan dengan rumor sebelumnya yang menyebutkan adanya tekanan kepada hakim MK terkait kasus korupsi mantan ketua MK Akil Mochtar beberapa waktu lalu.

Menurut Jajat, sengketa pemilihan presiden yang telah diputuskan MK memang tidak bisa di ganggu gugat. Namun, keraguan akan putusan yang telah dikeluarkan jika di dasari dengan adanya berbagai dugaan yang tidak baik maka sanksi paling berat yang diterima adalah sanksi moral.

Ucapan JK dalam acara tersebut mungkin saja keseleo lidah. Namun kepentingan mengingat kejadian tersebut disaat momen politik yang sedang memanas menjadikan tanda tanya besar ko bisa-bisanya KPK diberikan selamat dan penghargaan yang sebesar-besarnya dari wakil presiden terpilih 2014, padahal kita semua tahu KPK tidak terkait dalam sengketa pilpres 2014 yang lalu”tutup Jajat. (Rilis)


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar