Daerah

Forser: “Ke Jerman Foya-Foya, Gedung Idrus Tintin Seperti Rumah Hantu

Gagasanriau.com Pekanbaru-Forum Seniman Riau (Forser) yang terdiri dari pekerja seni di Kota Pekanbaru melakukan aksi protes dalam bentuk teaterikal dan berbagai kegiataan seni di depan perkantoran gubernuran, mereka bukan sedang mengadakan pertunjukan seni, namun inilah bentuk protes mereka kepada Dinas Pariwisata dan Budaya Provinsi yang tidak peka menggunakan anggaran. Forser dalam tuntutannya, medesak agar Gubernur Riau Annas Maamun sebagai kepala daerah untuk menindak dan mengevaluasi Kepala Dinas beserta jajarannya yang telah keliru menggunakan anggaran hingga gedung kesenian Anjungan Seni Idrus Tintin (ASIT) terbengkalai dan tidak terurus. Para pekerja seni ini juga mendesak agar satuan kerja yang berkaitan dengan aset kesenian yakni ASIT untuk segera membentuk Badan Pengelola ASIT agar aset tersebut dikelola dengan baik. “Daripada jalan-jalan ke Jerman lebih baik perbaiki dan rawat ASIT, ke Jerman tidak ada manfaatnya ini bentuk foya-foya sedangkan ASIT seperti rumah hantu dan hal ini sangat bertolak belakang dengan komitmen pak gubernur untuk mengurangi aktifitas dinas yang tidak bersentuhan dengan rakyat”kata Deni aktifis seni dari teater Matan kepada Gagasanriau.com Kamis (11/9/2014) "Jangan hanya jalan-jalan ke luar negeri, tapi tolong perhatikan gedung seni kami di Pekanbaru. Ini Kadis Pariwisata bisanya jalan ke Jerman,"ujar Kordinator aksi Hang Kafrawi saat berorasi di gerbang kantor Gubernur. Selain melakukan aksi orasi, puluhan seniman ini juga melakukan aksi teatrikal di tugu zapin, aksi teatrikal ini bentuk dari kekesalan seniman tidak adanya perhatian pemerintah. Brury MP


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar