Daerah

BPBD Inhil Mohd Sering Mendapatkan Laporan Palsu Soal Kebakaran

Kepala Bidang pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Indragiri Hilir

GagasanRiau.Com Tembilahan - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Indragiri Hilir (BPBD Inhil) mengaku sering mendapat laporan palsu terkait kejadian kebakaran. Laporan palsu tersebut disampaikan oleh oknum tak bertanggungjawab melalui telepon genggam juga melalui pesan singkat (SMS).

Hal ini diunhkapkan oleh Mohammad Rafi selaku Kepala Bidang pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dimana diungkapkannya sering mendapatkan laporan palsu dari masyarakat tentang kebakaran pemukiman perumahan.

"Iya kita sering mendapatkan laporan palsu itu, baik melalui telpon dan sms," ungkap Rafi kepada GagasanRiau.Com Kamis (7/1/2016).

Dikatakan oleh Mohd Rafi dengan adanya laporan tersebut pihak Pemadam kebakaran langsung menurunkan parsonil untuk mengecek ke lapanagan menggunakan kendaraan roda dua. Hal kata Rafi untuk mengetahui kebenaran lapotan tersebut, dan juga dilakukan konfirmasi ulang dengan menghubungi masyarakat setempat melalui telepon genggam ditempat kejadian.

"Langkah kita akan mengintruksikan personil yang piket dan melakukan survey ke lapanagan apakah terjadi atau tidak, kita tetap tindak lanjuti, yah namanya iseng-iseng kami memaklumi, dan jika kedapatan oknum yang iseng itu, kami akan memberikan peringatan dengan cara menghubungi RT dan lurah, dan kalau memberikan sangsi itu bukan kapasitas kami, dan kami akan kordinasi kepihak kepolisian dalam menyikapi ini,"tutup.

Reporter Daud.M.Nur


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar