Tim Kukerta UNRI Berikan Edukasi Pencegahan Stunting di SDN 09 Bathin Solapan

Jumat, 12 Agustus 2022 - 13:46:34 wib | Dibaca: 801 kali 
Tim Kukerta UNRI Berikan Edukasi Pencegahan Stunting di SDN 09 Bathin Solapan
Mahasiswa Kukerta UNRI membagikan selembaran brosur pencegahan stunting kepada wali murid SDN 09 Bathin Solapan, Jumat (12/8).

GAGASANRIAU.COM, BENGKALIS - Kasus stunting yang kini kian memperihatinkan membuat kita sadar bahwa Stunting merupakan masalah serius yang harus dicegah. 

Menurut WHO, di seluruh dunia diperkirakan ada 178 juta anak di bawah usia lima tahun pertumbuhannya terhambat karena stunting atau menderita gizi buruk.

Maka dari itu, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Balek Kampung Universitas Riau 2022 mengambil peran dalam mengingatkan kembali pentingnya pencegahan 
stunting sejak dini.

"Kegiatan ini dilaksanakan pada Jum’at 5 Agustus 2022 di SDN 09 Bathin Solapan RW 01 dengan sasaran Wali murid yang khususnya mempunyai balita," kata Ketua Kukerta, Sikma Panjaitan, Jumat (5/8/2022).

Saat sosialisasi, Tim Kukerta membagikan selembaran brosur ‘Pencegahan Stunting Pada Anak Dengan Mengoptimalkan Pengasuhan Pada 1000 Hari Pertama Kehidupan’ kepada Wali murid di SDN 09 Bathin Solapan. 

"Pada selembaran brosur dijelaskan apa itu stunting, penyebab stunting, gejala stunting dan pencegahan stunting," katanya lagi.

Stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu lama, umumnya karena asupan makan yang tidak sesuai kebutuhan gizi. 

Dikatakan Sikma Panjaitan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menyadari dan menambah wawasan dan kesadaran masyarakat Boncah Mahang RW 01 akan dampak dan kerugian dari stunting dalam masa pertumbuhan anak.

Stunting dapat dicegah dengan mengoptimalkan pengasuhan pada 1000 hari pertama kehidupan, yang mana 1000 hari pertama kehidupan tersebut 270 hari selama kehamilan dan 730 hari dari lahir sampai berusia 2 tahun. 

"Pemeriksaan kesehatan dan konseling gizi di Posyandu setempat sebelum kehamilan juga termasuk langkah dalam pencegahan stunting," terangnya.

Oleh karena itu, melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat sadar dan memahami stunting dan pencegahannya sejak dini sehingga anak-anak penerus bangsa terhindar dari stunting.

Untuk diketahui, Tim Kukerta Balek Kampung Universitas Riau 2022, yakni Sikma Panjaitan (Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi) sebagai Ketua, Ardi Safriadi (Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi) sebagai Wakil Ketua, Ayu Azura (Pendidikan Bahasa Inggris) sebagai Sekretaris 1, Salsabil Cecarani (Akuntansi) sebagai Sekretaris 2.

Selanjutnya Zahratunisah Nurhanifah (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) sebagai Bendahara, Ani Mardhatillah (Teknik Informatika) sebagai Kominfo, Fadillah Khairani (Pendidikan Fisika) sebagai Kominfo, Fitri Dhea Yunita (Teknik Kimia) sebagai Humas, Cindy Rahmadani (Teknologi Hasil Pertanian) sebagai Konsumsi, Rini Jumiatik (Akuntansi) sebagai Konsumsi.

Menjalankan kegiatan Kukerta dengan bimbingan serta arahan dari Ibu Fenny Trisnawati, S.E., M.Si., Ak.

Penulis: Ayu Azura


Loading...
BERITA LAINNYA