Lingkungan

Masyarakat Rumbai Pesisir Antusias Ikuti DarLing Sampah

Komunitas Earth Hour Pekanbaru menyelenggarakan kegiatan DarLing

GagasanRiau.Com Pekanbaru - Komunitas Earth Hour Pekanbaru menyelenggarakan kegiatan DarLing (Sadar Lingkungan)  Minggu (24/01). Earth Hour Pekanbaru merupakan komunitas kampanye inisiasi publik, menyatukan masyarakat dari seluruh dunia untuk merayakan komitmen gaya hidup hemat energi dengan cara mematikan lampu dan alat elektronik yang sedang tidak dipakai selama 1 jam pada pukul 20:30 hingga 21:30 WIB dan diadakan pada akhir bulan Maret setiap tahunnya.

Selain itu, Earth Hour tak hanya fokus pada kegiatan-kegiatan penghematan energi saja melainkan juga mengajak masyarakat untuk melakukan gaya hidup ramah lingkungan seperti pengurangan penggunaan sampah plastik dengan prinsip 3R (Reuse, Reduce, Recycle) serta pengurangan penggunaan tisu dan kertas.

Kegiatan DarLing Sampah juga dihadiri pendiri Dalang Collection Soffia Seffen S.H, sebagai pemateri. Tepatnya di Gedung Serba Guna RW 09 Perumnas Rumbai Kelurahan Limbang Baru Kec. Rumbai Pesisir, Pekanbaru. Kegiatan ini merupakan sosialisasi pengolahan sampah rumah tangga serta inisiasi terbentuknya Bank Sampah yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat tentang sampah.

“Sosialisasi akan dilakukan secara bertahap dan dalam periode serta waktu yang spesifik. Tahap awal dimulai dengan pengenalan mengenai sampah, selanjutnya sosialisasi berikutnya menginisiasi Bank Sampah yang bertujuan untuk melatih masyarakat agar terbiasa mengumpulkan sampah rumah tangga kemudian di tabungkan ke Bank Sampah yang telah di bentuk.

Kemudian tahap terakhir yaitu memberikan pelatihan pengolahan sampah menjadi barang yang berguna”jelas Deka, Koordinator Kota Komunitas Earth Hour Pekanbaru.

Kegiatan ini di hadiri oleh ibu-ibu RW 09, yang sangat antusias dalam mengikuti acara. Dilihat dari pertanyaan-pertanyaan dan melihat pameran barang daur ulang dan membelinya. Syafrial, selaku ketua RW 09 menyampaikan bahwa “sosialisasi ini sangat penting bagi masyarakatnya, karena sampah dapat dijadikan barang-barang yang ekonomis. Selain untuk meningkatkan kesadaran tentang sampah, pengolahan sampah dapat meningkatkan kekreatifan bagi masyarakat setempat,”jelasnya.

Oleh : Trilis Marwuri EH


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar