Mahasiswa KKN UR Edukasi Warga Inhil Membuat Masker
Tim Relawan KKN UR saat mendatangi rumah warga untuk mengajarkan pembuatan masker kain.
GAGASANRIAU.COM, INHIL - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Riau (UR) aplikasikan ilmunya kepada masyarakat dengan terus memberikan sosialisasi dan edukasi pembuatan masker.
Upaya sosialisasi serta ajarkan masyarakat membuat masker berbahan kain tersebut dalam rangka pengabdian serta membantu pemerintah lakukan pencegahan penularan virus corona (COVID-19) di Indragiri Hilir.
Bukan hanya mengajarkan pembuatan masker, para mahasiswa bersama Dinas Sosial (Dinsos) juga membagikan masker ke warga untuk melindungi diri mereka sebagai salah satu bentuk pencegahan penularan virus corona ini.
"Edukasi pembuatan masker dan sekaligus pemberian masker gratis kepada masyarakat dilakukan dengan langsung mendatangi ke rumah-rumah warga," sebut ketua Kukerta
Dikatakannya lagi, edukasi pembuatan masker ini dilakukan agar masyarakat Tembilahan bisa membuat masker kain sendiri dan meminimalisir pengeluaran mereka untuk membeli masker di pasar.
Bukan hanya itu, dikatakannya lagi, keterampilan pembuatan masker tersebut juga bisa dimanfaatkan oleh warga sebagai peluang bisnis ditengah pandemi saat ini. Masker kain pada zaman pandemi ini sangat di cari karena memang telah menjadi suatu kebutuhan yang mendasar bagi menjaga kesehatan di tengah wabah corona yang sedang melanda.
"Dengan adanya kegiatan ini kami sebagai Tim KKN Relawan Covid 19 Universitas Riau dan bersama Tim Relawan Covid 19 Inhil, sangat berharap dapat membantu masyarakat baik dalam segi menjaga kesehatan maupun dalam menciptakan peluang bisnis baru yang dapat menambah pemasukkan masyarakat ditengah pandemi," tuturnya
Sementara itu, Sekretaris Dinsos, Arpan Azazi mengucapkan terimakasih kepada tim pengabdian Mahasiswa UR oleh Multazam dan dua anggotanya Firda Herawati dan fika Sesita, yang telah membantu Dinsos mensosialisasikan bahaya virus corona.
"Kerja sama ini telah membantu secara maksimal tugas-tugas Dinsos itu tentang pengelolaan data dan dilapangan yaitu pertama, dapur umum penanganan dampak covid 19 dan yang kedua, edukasi pembuatan msker kain dirumah," sebutnya
Terakhir ia mengatakan hal ini lakukan untuk menghindari adanya keramaian ditengah pandemi, dan menghimbau kepada masyarakat agar berdiam diri di rumah dan jangan keluar rumah jika tidak ada keperluan yang mendesak.
Tulis Komentar