Parlemen

Komisi III DPRD Pekanbaru Panggil Dinkes Soal Konflik Internal

Kartini Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, didampingi Irman Sasrianto seusai RDP Bersama Dinas Kesehatan
GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Salah satu puskemas di Kota Pekanbaru mengalami konflik internal. Kondisi ini mengkhawatirkan karena bisa saja mengganggu layanan di puskesmas tersebut. Wakil rakyat di DPRD Pekanbaru mengambil sikap untuk turut menengahi permasalahan tersebut.
 
Menindak lanjutinya, Komisi III DPRD Kota Pekanbaru menggelar rapat dengar pendapat dengan Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru. Mereka mendorong dinas untuk menuntaskan permasalahan di puskesmas tersebut.
 
Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Kartini menuturkan hal tersebut terjadi lantaran adanya 'Miss Komunikasi' antara atasan dan juga bawahan. 
 
"Ini biasa dalam sebuah organisasi institusi, dan hal yang biasa. Tapi ketika hal seperti ini terjadi atasan harus segera turun kelapangan, mungkin karena Dinas Kesehatan Pekanbaru lagi sibuk jadi teman-teman di Puskesmas ini mengadu ke DPRD," kata Kartini. 
 
Dari itu lanjut Kartini, untuk mengatasi permasalahan tersebut pihaknya akan melakukan konsolidasi dan juga pertemuan yang intens agar hal yang tidak diinginkan tidak terjadi. 
 
Lebih jauh Kartini menerangkan bahwa ada beberapa penyebab awal mulai permasalahan tersebut terjadi, diantara lain adalah penanganan Covid-19 dan juga hubungan kerja antara bawahan dan juga atasan.
 
Sementara anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru lainnya, Irman Sasrianto meminta agar Dinas Kesehatan (Diskes) Kota lebih proaktif lagi dalam menyikapi berbagai laporan yang didapat dari Puskesmas maupun masyarakat. 
 
"Jika Diskes merespon dengan cepat, ini tidak akan berlarut-larut hingga sampai ke DPRD, dan juga komunikasi juga harus terus ditingkatkan lagi agar tidak terjadi kesalahan pahaman," sebutnya.
 
Irman pun menyebut pihaknya mendorong agar persoalan ini bisa diselesaikan secara internal di dinas kesehatan.
 
Rapat ini mungkin bisa jadi awal titik temu penyelesaian masalah antara pimpinan puskesmas dengan bawahannya. Ia menilai dinamika sering terjadi dan lumrah. 
 
"Maka perlu ada komunikasi antara kepala puskesmas dengan dinas," jelasnya.
 
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kota Pekanbaru, Muhammad Amin mengaku bakal memanggil kepala puskesmas tersebut. Ia menyebut bakal menuntaskan permasalahan ini.
 
"Pastinya kalau berlarut nanti bisa mengganggu pelayanan. Intinya bakal kita pertemukan keduanya," sebutnya.
 
Amin menilai permasalahan di puskesmas tersebut saat ini adalah perbedaan pendapat. Ia meyakinkan agar semuanya tetap menjalani tugasnya di puskesmas.
 
Puskesmas saat ini merupakan BLUD di Kota Pekanbaru. Pihaknya pun bakal melakukan pembinaan terhadap puskesmas.
 
Amin menilai butuh kerjasama pimpinan, petugas dan tenaga medis di puskesmas. "Tentunya kita mendorong pembinaan di puskesmas, agar pelayanan lebih optimal dan sistem layanan berjalan normal," pungkasnya


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar