Parlemen

DPRD Pekanbaru Kritisi Soal THL di Bapenda Pekanbaru

Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Pekanbaru, H Wan Agusti
GAGASANRIAU.COM< PEKANBARU - Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Pekanbaru, H Wan Agusti, menyebutkan, dari laporan yang masuk ke masyarakat kepada dirinya, ada dugaan permainan rekrutmen Tenaga Harian Lepas (THL) di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru.
 
Politisi dari Partai Gerindra ini menyebutkan jika ada unsur titipan dari kalangan pejabat yang masuk menjadi THL di Bapenda Kota Pekanbaru.
 
"Seharusnya penerimaan tenaga honorer di Bapenda kota Pekanbaru harus selektif, transparan dan terbuka untuk umum," Kata Wan, kepada wartawan, Selasa (14/07/2020).
 
Dengan adanya informasi itu, Wan berharap Walikota Pekanbaru, segera melakukan evaluasi di tubuh Bapenda Kota Pekanbaru. Sebab, hal itu mencoreng lembaga institusi pemerintah.
 
"Ini harus menjadi perhatian serius. Jangan sampai persoalan penerimaan tenaga honorer yang tidak transparan menjadi persoalan ditengah masyarakat," pinta wan.
 
Adanya dugaan titipan THL itu, tentunya mencederai anak bangsa yang mempunyai kompetensi bagus namun tidak bisa diterima karena disinyalir tidak kredibel dalam melakukan rekrutmen.
 
"Kalau sudah banyak titipan, peluang pemuda-pemudi kota Pekanbaru yang berkeinginan menjadi tenaga honorer tidak akan pernah tercapai," pungkasnya.
 
Selain itu juga hendaknya THL yang dipekerjakan sesuai dengan kebutuhan dan memiliki kemampuan kerja sehingga mampu menunjang kinerja di OPD tersebut. Namun apabila THL-THL tersebut tidak punya kemampuan justru membebani anggaran saja. Sehingga kinerja di OPD tersebut tidak efektif, selain itu juga justru terjadi pemborosan anggaran bagi Pemko Pekanbaru. Pasalnya THL tidak sesuai dengan klebutuhan OPD bersangkutan.


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar