Lingkungan

Abrasi, 6 Rumah dan 2 Fasilitas Umum di Tanah Merah Rusak Berat

GAGASANRIAU.COM, TANAH MERAH - Terjadi bencana alam pengikisan tanah atau abrasi di bibir pantai mengakibatkan rumah dan fasilitas umum rusak berat.

Peristiwa tersebut terjadi di Kelurahan Kuala Enok Kecamatan Tanah Merah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Inhil, R Irliansah mengungkapkan, peristiwa itu pada Jum'at (15/12/2023) malam.

6 unit rumah 2 fasilitas umum mengalami rusak berat, tepatnya di Jalan M Boya RT 01, RW 01, Kelurahan Kuala Enok Kabupaten Indragiri Hilir.

"2 infrastruktur penting di Kelurahan Tanah Merah ikut mengalami rusak berat," katanya, saat dikonfirmasi, Minggu (17/12/2023) pagi.

Infrastruktur penting itu iyalah jalan umum sepanjang 30 meter mengalami rusak berat, dan 20 meter jerambah atau jembatan kayu.

"Jalan umum dan jerambah akses masyarakat juga rusak berat," kata R Irliansah.

Tidak ada korban jiwa saat peristiwa itu. Hanya saja kerugian yang ditaksir kurang lebih sekitar Rp.2.000.000.000 (dua miliar rupiah).

"Semalam pukul 23.40 (16/12/2023) terjadi lagi abrasi susulan, di lokasi yang sama, yang terdampak masih sama. Korban tambahan tidak ada," paparnya.

Kepala BPBD Inhil mengungkap, pemerintah menaklukkan evakuasi korban dan telat menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa sembako.

"Petugas juga membersihkan reruntuhan rumah dan jembatan," terangnya.

Berikut daftar nama 6 Kepala Keluarga yang rumahnya mengalami rusak berat akibat abrasi.

1. Yurnalis (Kepala Keluarga)
2. Gusyanto (Kepala Keluarga)
3. Ali nur rusli (Kepala Keluarga)
4. Al jupriadi (Kepala Keluarga)
5. Kho min (Kepala Keluarga)
6. Fadlan efendi (Kepala Keluarga)

Sedangkan 2 fasilitas umum diantaranya adalah:
1. 1 unit Masjid Nurul Jalal
2. 1 unit Majlis Ta'lim Bundo Kanduang

 


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar