Daerah

Achmad Siap Nakhodai Demokrat Riau

[caption id="attachment_2629" align="alignleft" width="300"]kekosongan pimpinan ditubuh DPD Demokrat Riau, Achmad menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan DPP Demokrat kekosongan pimpinan ditubuh DPD Demokrat Riau, Achmad menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan DPP Demokrat[/caption]

gagasanriau.com- Seusai menjalani tes kesehatan di RSUD Arifin Ahmad bakal calon gubernur Riau Achmad sekitar 30 menit menyempatkan diri diwawancarai oleh jurnalis.

Meski menjalani tes kesehatan yang dilakukan secara marathon dari pagi hingga siang hampir sekitar jam 12.00 Wib selesai, Achmad masih terlihat bugar.

Ditanya tentang kekosongan pimpinan ditubuh DPD Demokrat Riau, Achmad menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan DPP Demokrat”saya akan menuruti saya mekanisme yang berlaku sesuai AD/ART partai dan intruksi DPP, namun jika DPP memutuskan kepada siapapun kita siap mendukungnya”ucapnya politis.

Ketika didesak pertanyaan oleh jurnalis apakah siap jika DPP Demokrat menunjuk dirinya sebagai ketua DPD Demokrat Riau”ya kita jalankan intruksi DPP saja, saya siap karena tujuannya bagaimana partai ini besar, namun satu hal yang menjadi catatan bahwa saya tidak haus kekuasaan saya akan menunggu intruksi DPP saja”ujarnya.

Terkait target yang akan dicapai dalam pemilihan gubernur Riau, Achmad menyatakan targetnya adalah menang disetiap kabupaten”kita sudah siapkan taktik pemenangan dan tentunya targetnya menang meskipun beda tipis yang pasti menang”tegas Achmad.

Achmad menjelaskan bahwa program-program pembangunan yang ditawarkan kepada masyarakat adalah program mendasar bagi rakyat”pendidikan gratis, kesehatan gratis sudah kita lakukan di kabupaten Rokan Hulu, dan untuk di seluruh Riau akan kita terapkan program tersebut, selain itu juga pembangunan infrastruktur seperti jalan-jalan disetiap desa ke kota karena akan membuka dan mendorong laju perekonomian di pedesaan”terangnya.

Ditanya masalah Masrul Kasmy yang mendampinginya sebagai wakil”terkait masalah wakil yang saya usung sudah lama saya berkomunikasi, 2 tahun intens kita bangun komunikasi dengan beliau dan beliau juga satu alumni dengan saya di IPDN jadi bukan sembarang comot saja kita memilih figur yang siap dan berkualitas memimpin”katanya mengakhiri.*Adit*


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar