Daerah

Kondisi Gedung Olahraga di Inhil Tak Terawat

Kondisi halaman Gedung Tasik Gemilang. (Dok.Daud/GAGASAN)

GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Jika kita mengunjungi gedung olahraga di Indragiri Hilir maka akan menampilkan suasana memprihatinkan.

Bagaimana tidak, aset daerah tersebut terkesan tidak terawat oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, dan Kebudayaan (Disparporabud).

Seperti Gedung Tasik Gemilang, tampak halaman gedung ditumbuhi rumput dan sampah berserakan. Bahkan mesin sedot air tidak berfungsi.

Menurut penuturan warga setempat, Medy mengatakan gedung tersebut saat ini masih dipakai para atlit untuk melakukan aktivitas olahraga poli ball dan badminton. 

"Gedung Tasik Gemilang masih aktif bang, para atlit sering beraktivitas olahraga disitu. Bahkan sering dilaksanakan turnamen," kata Medy, Jumat (15/10).

Kondisi ini sangat miris, papar Medy, ketika pendatang melihat gedung olahraga milik masyarakat Inhil tersebut terlihat kumuh tak terawat, terkesan dinas terkait abai.

Bukan hanya Gedung Tasik Gemilang, jika kita mengunjungi Gedung Venue Futsal, juga pemandangan serupa yang akan ditemui. Dimana gedung Venue saat ini kurang diperhatikan.

"Halaman gedung tidak ditebas, sampah berserakan," kata warga setempat yang tidak mau disebutkan namanya.

Ia berharap Gedung tersebut dirawat oleh Disparporabud, jika tidak ada anggaran perawatan, setidaknya Venue difungsikan, jika perlu disewakan agar ada pembiayaan perawatan gedung.

"Difungsikan saja, disewakan. Hasil uang sewa bisa untuk perawatan gedung," harapnya

Menurutnya gedung tersebut dibangun dengan anggaran yang tidak sedikit, jika dibiarkan begitu saja tentu sangat disayangkan.

Yang lebih parah lagi kondisi Lapangan Bola Sungai Beringin, tampak atap tribun sudah hancur, jebol, dimakan usia. Bahkan fasilitas lainnya tidak layak karena tidak terawat.

Stadion Sungai Beringin dulunya menjadi lapangan bola kebanggaan masyarakat Inhil, kini butuh perawatan yang sangat serius agar ketika dilaksanakan turnamen, stadion layak untuk digunakan.

Bukan hanya lapangan olahraga yang dibawah naungan Disparporabud, Gedung LAM juga saat ini butuh perawatan. Kondisi gedung ini seperti tidak berfungsi.

Menanggapi hal tersebut, Kadisparporabud, Junaidi Ismail mengungkapkan sudah melakukan perawatan, namun hanya perbaikan fasilitas didalam gedung dengan melakukan renovasi seadanya.

"Kita sudah melakukan perawatan, tapi hanya dalam gedung Tasik Gemilang," kata Junaidi kepada GAGASAN melalui telephon genggamnya.

Menurutnya, Disparporabud saat ini hanya mampu melakukan renovasi didalam gedung, mengingat anggaran dinas sangat minim untuk melakukan perawatan fasilitas olahraga secara keseluruhan.

Junaidi mengaku sudah mengajukan anggaran pada tahun 2020 lalu ke provinsi, namun dikarenakan terpaan pandemi, anggaran tersebut dibatalkan.

"Kita sudah mengajukan anggaran, namun gagal. Perawatan gedung tersebut butuh anggaran besar," tuturnya.

Bukan hanya Gedung Tasik Gemilang, renovasi Venue Futsal dan Stadion Beringin butuh anggaran yang sangat besar, jika menggunakan anggaran yang ada, tentu tidak cukup," tukasnya.

Junaidi mengaku sangat senang atas keritikan masyarakat melihat kondisi gedung olahraga, menandakan masyarakat peduli dengan olahraga di Inhil.

Atas keritikan tersebut, Junaidi akan berusaha mencarikan anggaran agar gedung-gedung tersebut bisa direnovasi dan para atlit nyaman melakukan aktivitas olahraga.

"Kita upayakan. Semoga apa yang diharapkan masyarakat terkabul," tutupnya.


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar