Hukum

Ini Dugaan Korupsi Bupati Siak Syamsuar, Kata Pendemo

Spanduk pendemo Forum Pemuda Mahasiswa Nasionalis, saat mendatangi gedung DPRD Riau Kamis (12/10/2017)

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Bupati Kabupaten Siak Syamsuar kembali diusik oleh massa gerakan demonstrasi. Massa pendemo menduga Syamsuar terlibat dalam kasus pemalsuan tanda tangan dalam dokumen pekerjaan pembangunan jembatan Sungai Kelakap Tahap I tahun 2014. Kerugian negara dalam dugaan kasus tersebut mencapai Rp.9.058.173.000.

Hal ini mereka sampaikan saat melakukan aksi demonstrasi ke gedung DPRD Riau Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru Kamis (12/10/2017).

Baca Juga Pendemo: PT RAPP, PT Arara Abadi Penyebab Kabut Asap Dan Pembalakan Liar di Riau

Massa pendemo ini pantauan GAGASANRIAU.COM, menamakan diri Forum Pemuda Mahasiswa Nasionalis, mereka mengungkapkan mendesak agar penegak hukum untuk mengusut kasus yang dituduhkan kepada Syamsuar.

"Selain dugaan korupsi APBD Siak, Syamsuar juga diduga kuat terlibat ilegal logging (perambahan hutan) kasus ini telah dilaporkan ke KPK. Dugaan korupsi Syamsuar dalam APBD Siak ini sejak 2011 hingga 2014 dengan kerugian negara mencapai Rp.123,7 milyar" kata Erlangga Kordinator Umum massa pendemo Kamis siang itu.

Ditegaskan Erlangga bahwa dalam kasus merugikan keuangan negara tersebut, juga terdapat didalamnya beberapa dugaan pemalsuan, baik kontrak APBD maupun realisasi pelaksanaan kegiatan.



Erlangga juga mengungkapkan bahwa perusahaan PT Balai Kayang Mandiri (PT BKM) yang diduga adanya kerjasama dengan oknum pejabat tinggi di daerah setempat dan merugikan negara Rp.15 milyar.

Kamis siang itu, selang satu jam lebih melakukan orasi, massa akhirnya diterima oleh Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo di pagar depan gedung wakil rakyat tersebut.

Dan massa menyampaikan tuntutan mereka. Sempat terjadi dialog dengan massa pendemo, setelah itu massa membubarkan diri dengan tertib.

Editor Arif Wahyudi


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar