Daerah

Diskusi Publik : Berantas Mafia Migas Dengan Transparansi

Gagasanriau.com Pekanbaru-Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Riau mengadakan acara  Diskusi Publik dengan tema “Tutup Ruang Gerak Mafia Migas Dengan Transparansi”. Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama FITRA dengan Lembaga Penelitian (LEMLIT) Universitas Islam Riau (UNRI). Acara Diskusi diadakan  di Ruang Auditorium Fakultas Hukum UNRI Selasa ( 30/12/2014 ). Dihadiri Mahasiswa UNRI.  Dalam acara ini juga hadir  Plt Gubernur Riau Ir H Arsyad Juliandi Rachman MBA.

Dalam diskusi Gubernur Riau tidak hanya membahas tentang Migas, namun juga menyampaikan tentang program kerja prioritas Jokowi- JK seperti di bidang Pangan, Insfrastruktur dan Maritim.

Pembicara juga hadir dari Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada Yogyakarta Dr. Fahmy Radhi, MBA yang berperan sebagai Tim Reformasi Tata kelola Migas, beliau  menegaskan ketidak adilan kekayaan alam adalah ulah dari Mafia Migas.

Di tambahkannya “mafia migas adalah sekelompok orang / Individu pemburu rente yang memanfaatkan kedekatan tata kelola migas kepada para penguasa”.

Sifat terjang mafia Migas sangat sistemik, sudah tercokol terlalu lama dan berkolaborasi antara  pihak penguasa dengan pengusaha. Para mafia migas sudah menelusuri sampai ke daerah – daerah dengan melakukan pendekatan kepada penguasa daerah.

Setelah komite transparansi tata kelola Migas ini terbentuk, di harapkan bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.

Reporter Manatap HS


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar