Daerah

Wartawan Berang Namanya Dicatut Oleh LSM Bekingi Judi Togel

Gagasanriau.com Bagan Sinembah-Wartawan harian lokal marah dan kecewa atas tindakan sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang mencatut namanya sebagai bagian dari jaringan judi Toto Gelap (Togel), dengan tujuan bahwa aktifitas judi tersebut terlindung dari pemberitaan.

"Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Independen Pembawa Suara Pemberantas Korupsi Kolusi Kriminal Ekomnoi Republik Indonesia (IPSPK3-RI) yang di ketuai oleh RH, untuk membekap beberapa wartawan telah mencantumkan nama saya, padahal saya tidak pernah mengetahui nama saya ada dalam daftar tersebut dan saya tidak pernah mengizinkan"kata Farmin wartawan surat kabar harian Dumai Pos Sabtu (14/3/2015) kepada Gagasanriau.com.

Farmin wartawan sangat syok dan kaget melihat daftar nama penerima uang bulanan dimana namanya disebutkan sudah menerima uang bulanan selama lima bulan. "Padahal, saya tidak pernah menerima sepersen pun dari keuntungan judi togel itu," katanya di Bagan Sinembah.

Farmin juga menegaskan, kalau dirinya akan menuntut atas pencantuman namanya didaftar nama nama oknum wartawan yang telah menerima income dari togel itu. "Sebab saya tidak pernah mengetahui bahwa selama ini ada mafia togel yang bermain dan telah mengkordinir wartawan melalui LSM," tegasnya.

Bukan hanya Farmin saja, Kepala Biro Harian Vokal, H Yan Faizal mengaku tidak terima akan hal yang dilakukan oleh Robert Hutauruk itu. Sebab, ini sudah mencemarkan nama baiknya. "Ini tidak bisa saya terima, karena saya tidak pernah menerima apapun dari si ketua LSM itu," kesalnya.

"Saya sangat marah dengan adanya LSM yang mengkoordinir wartawan untuk tidak dipublikasikan togel itu. Sebab saya sudah dibuat malu telah mencantumkan nama saya didalam penerima uang bulanan seperti itu. Dan saya tidak akan tinggal diam dan akan menuntut karena sudah mencemarkan nama baik saya," paparnya.

Reporter Hermansyah


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar