Daerah

Memiliki Lahan Sawah 46.360 Ha, Inhil Masih Kekurangan Beras

Gagasanriau.com Tembilahan-Semua juga sudah tahu bahwa beras adalah makanan pokok penduduk Indonesia, termasuk penduduk Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), tahun demi tahun kebutuhan semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk, sehingga Kabupaten ini masih kekurangan beras.

Perlu dipertanyakan, mengapa daerah kita masih kekurangan beras? Padahal kita mempunyai potensi lahan sawah cukup luas sekitar 46.360 hektar dan baru dimanfaatkan rata-rata pertahun 28.249 hektar (74.64%).

Hal teresebut disampaikan Bupati Inhil, HM Wardan saat membuka kegiatan Panen Raya Padi di Kelurahan Kempas Jaya, Kecamatan Kempas yang dihadiri para forkopimda. Jum'at (27/3/2015).

"Kita harus berupaya terus untuk mencukupi kebutuhan beras sendiri, karena kita memiliki potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) yang cukup," ungkapnya.

Ada dua jalan yang bisa dilakukan, terangnya, yakni dengan cara meningkatkan produksi padi baik dengan memperluas areal tanam padi maupun dengan intensifikasi budidaya tanaman padi.

"Untuk meningkatkan produksi padi, Pemerintah Kabupaten Inhil bersama dengan aparat TNI dan POLRI akan memantau pertanaman, pemeliharaan dan panen tahun ini, dalam rangka mendukung program pemerintah pusat mengurangi ketergantungan pada import pangan dari negara lain," kata dia.

"dan mulai mengembangkan produksi pangan dalam negeri, untuk pencapaian target swasembada pangan dalam masa tiga tahun," sambungnya.

Namun, Wardan mengungkapkan untuk melaksanakan gerakan ini memerlukan komitmen dan semangat kebersamaan yang kuat, baik bagi para petani yang terhimpun dalam wadah organisasi kelompoktani maupun bagi aparatur pembinaanya termasuk para pemimpin wilayah mulai dari tingkat kelompok, Desa/Kelurahan, hingga ketingkat yang lebih tinggi.

"Oleh karena itu, marilah kita sukseskan bersama dengan cara berpartisipasi aktif sesuai dengan peran, bidang tugas dan kedudukan masing-masing. Berkaitan dengan teknis budidaya padi, kepada para petani saya harapkan agar mengikuti anjuran dan bimbingan dari penyuluh pertanian setempat,"ungkapnya.

Humas/Ragil Hadiwibowo Editor Arif Wahyudi


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar