Daerah

Gema Bengkalis Akan Gruduk Kejati, Desak KPK Usut Rekening Gendut Herliyan Saleh

Gagasanriau.com Pekanbaru - Mahasiswa asal Kabupaten Bengkalis yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Mahasiswa Bengkalis (Gema Bengkalis) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut rekening gendut Bupati Herliyan Saleh.

Untuk menekan penegak hukum agar segera mengusut rekening gendut Herliyan Saleh sebagai Bupati Kabupaten Bengkalis, Gema Bengkalis melalui rilis pers yang disampaikan ke redaksi Gagasanriau.com Minggu siang (5/7/2015) dalam seruan aksinya pada tanggal 6 Juli 2015 akan mendatangi Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau.

"Kejati Riau jangan coba-coba jual beli jasa untuk mengusut rekening gendut Herliyan Saleh, karena kuat dugaan bahwa uang rakyat telah dirampas dengan jabatannya"kata Didik Arianto Koordinator Umum Gema Bengkalis Minggu (5/7/2015).

Pasalnya ditambahkan Didik lagi, tanggal 19 Desember 2014 Kejaksaan Agung melalui Jaksa Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Widyo Pramono di Jakarta mengungkapkan kepada publik pihak penegak hukum tersebut sedang mengusut rekening gendut millik kepala daerah diantaranya milik Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, pengusutan ini merupakan tindaklanjut dari Laporan Hasil Analisa (LHA) yang diterima Kejagung dari Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

"Kemudian tidak lama setelah itu Kepala PPATK M. Yusuf angkat bicara mengeluhnya lambannya respon Kejagung tentang LHA PPATK sejak tahun 2012 yang lalu terkait kasus rekening gendut kepada media Tempo pada tanggal 30 Desember 2014 di Jakarta"tegas Didik.

“Laporan yang diserahkan PPATK berupa hasil pemeriksaan yang sudah detail dan konferehensif sehingga penegak hukum tinggal menjerat kepala daerah tersebut menjadi tersangka”ujar Yusuf dituturkan Didik dalam rilisnya.

Hal ini dikatakan Didik, erat kaitannya Laporan Hasil Analisa pemeriksaan PPATK menemukan rekening gendut kepala daerah diantaranya Bupati Bengkalis Herlian Saleh yang juga diduga terkait dengan BUMD yang memiliki transaksi Rp. 300 Milliar.

Didik juga mengkritik lambannya kinerja Kejagung sesuai dengan rekomendasi dari PPATK. "Tentu sangat mengkawatirkan kami apakah persoalan kepala daerah kami bisa di usut hingga tuntas"tukas Didik.

"Untuk itu kami tergabung dalam Gema Bengkalis mendesak agar persoalan ini segera diusut hingga tuntas karena jika dugaan rekening gendut Bupati Bengkalis tidak benar adanya maka harus segera dibuktikan dan disampaikan ke publik karena ini menyangkut nama baik kepala daerah kami namun jika dugaan tersebut benar adanya maka harus segera diadili dan dihukum seberat-beratnya karena dari tindakan tersebut masyarakat Bengkalislah yang sangat di rugikan"tegasnya.

Reporter Arif Wahyudi


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar