Daerah

Volume Banjir Semakin Tinggi, 16 Sekolah Diliburkan

Gagasanriau.com Bagan Siapiapi - Banjir yang melanda sejumlah kawasan di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) belakangan ini, ditambah lagi dengan volume air yang semakin meninggi, memaksa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rohil harus mengambil langkah untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, salah satu caranya dengan meliburkan 16 Sekolah di dua Kecamatan yang hingga saat ini masih terendam banjir.

Demikian hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Rohil, Ir H Amioeddin MM kepada Gagasanriau.com Selasa (12/1/15) di Bagan Siapiapi. Diuraikannya, ke-16 sekolah yang diliburkan berada di kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan sebanyak 8 sekolah. "Sedangkan yang 8 lagi, berada di Kecamatan Rantau Kopar 8 sekolah," jelasnya.

Hal ini terpaksa dilakukan Pemkab, setelah melihat situasi dan kondisi sekolah yang terendam banjir,  jika proses belajar mengajar tetap dilaksanakan terlalu beresiko bagi keselamatan siswa di dua kecamatan tersebut. "Ditambah lagi dengan informasi serupa dari kepala sekolah dan guru guru ke saya tentang air yang semakin tinggi merendam sekolah mereka," terangnya.

Dengan persetujuan dari Pemkab Rohil, akhirnya dirinya mengambil keputusan setelah berkoordinasi dengan ke 16 Kepala Sekolah di dua kecamatan tersebut untuk meliburkan sekolah, ataupun mencari lokasi alternatif yang lebih aman untuk melakukan proses belajar mengajar, seperti melanjutkan kembali proses belajar mengajarnya di rumah gurunya. "Selama proses belajar mengajar diliburkan, pihak guru juga sudah diminta agar dapat meninjau kegiatan siswanya sewaktu diliburkan," ulasnya.

Reporter Herman Syach


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar